Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

5 Tempat Wisata Alam Paling Memikat di Tangerang

Gambar
Tangerang dikenal sebagai salah satu k ota metro pol itan yang turut menyangga kesibukan ibukota Jakarta. Aktivitas bisnis dan perda gangann di kawasan ini terbilang cukup tinggi. Fasilitas penunjangnya pun selalu diperba rui setiap tahun. Tangerang akhirnya semakin berk embang seb agai kota modern dan memiliki daya tarik tersendiri. Mesk ipun tampilan tata kotanya semakin modern, Tang erang tidak kekurangan daya pikat wis ata alamnya. Berikut ini 5 pilihan tempa t wisata alam yang bisa anda pilih selama mengisi libur lebaran di Tangerang.   1. SITU CIPONDOH (foto: megapolitan.kompas.com) Situ Cipondoh merupakan sebuah danau indah dengan panorama yang menyejukkan. Berlokasi di Jalan Kyai Haji Hasyim Asyari, Tangerang, sangat cocok menjad i tujuan wisata bersama k eluarga dan anak-anak. B anyak sekali aki vitas yang bisa dilakukan , di antaranya bermain sepeda air, naik perahu berkeliling danau, berma in miniatur kereta, bebek-bebekan, flyin g fox hingga memancing. 2

Ada Pelangi di Air Terjun Putuk Truno

Gambar
Pelangi di air terjun. Alkisah hiduplah seorang pemuda bernama Joko Taruno, yang menaruh rasa cinta kepada Sri Gading Lestari yang merupakan putri dari adipati Madura, Raden Arya Wiraraja. Namun kisah cinta mereka tak mendapat restu dari sang adipati, karena Joko Taruno bukan merupakan keturunan kerajaan murni, melainkan hanya anak dari seorang selir raja. Meski begitu, tak ada seorang pun yang bisa menghalangi rasa cinta Joko Taruno terhadap Sri Gading Lestari, bahkan oleh sang adipati sendiri. Untuk memisahkan keduanya, berbagai cara dilakukan oleh sang adipati. Hingga akhirnya mengambil jalan untuk mengisolasi putrinya ke sebuah tempat yang terdapat air terjun di kawasan Purwodadi, Pasuruan yang kini dinamakan Coban Baung. Tak hanya itu, sang adipati pun memagari tempat itu dengan kekuatan gaib agar Joko Taruno tidak dapat menemui putrinya. Baca juga: Curug Lawe dan Curug Benowo . Putri Sri Gading Lestari kemudian dijuluki dengan Putri Baung. Di kemudian hari, temp

[GUEST POST] Mari Berkawan, Bandung!

Gambar
Setelah beberapa tahun tinggal di Bandung, saya mulai menyukai setiap hal dari kota kembang ini. Mulai dari udaranya yang rasa-rasanya semakin panas saja, lalu lintasnya yang padat, ataupun hujan turun di sore hari yang menyisakan genangan di sisi jalan. Kota yang semula asing di benak saya, perlahan menjadi sosok bersahabat ketika pikiran terus merindu rumah. September tahun ke empat, ketika musim hujan kembali datang terlambat. Tiba-tiba seorang kawan dari luar kota mengabarkan bahwa ingin sekali berkunjung ke Bandung. Lalu meminta saya untuk menemaninya jalan-jalan, sekedar menikmati ramahnya Paris van Java ketika hari libur. Saya pun hanya mengiyakan, tanpa memberitahunya bahwa betapa juga sesaknya Bandung kala akhir pekan ataupun hari libur lainnya. Minggu kedua di bulan September yang berangin, kawan saya akhirnya benar-benar datang memenuhi janjinya. Kami bertemu di tengah hiruk pikuknya Stasiun Bandung ketika hari beranjak siang. Langit nampaknya sedang berbaik hati